Filosofi lilin kecil

4 Filosofi Lilin Kecil: Berilah Pertolongan di Tengah Kegelapan

Filosofi lilin kecil. Di zaman modern ini, lilin sudah jarang sekali digunakan. Selain karena listrik yang sudah merata hampir ke pelosok negeri, tekhnologi semakin canggih. Lilin yang hanya memiliki api kecil tentu saja kalah dengan senter serta teknologi lampu canggih yang lain. Tak hanya apinya yang kecil, menjaga api pada lilin juga tak mudah.

Tertiup angin sedikit saja, api pada lilin akan padam. Walaupun lilin memiliki banyak kelemahan, lilin kecil mengajarkan kepada kita apa arti sesungguhnya dari sebuah pertolongan. Mari disimak artikel ini agar kita mampu memahami arti pertolongan yang diberikan sebuah lilin kecil.

1. Filosofi Lilin Kecil: Lilin Rela Membakar Dirinya Sendiri

Filosofi lilin kecil

Dibalik setitik api di tengah kegelapan, terdapat sebuah pengorbanan luar biasa dari sebuah lilin. Lilin rela membakar dirinya sendiri demi api yang terus menyala. Walaupun dirinya yang harus berkorban, lilin tetap setia memberikan apinya. Dalam memberi pertolongan, terkadang kita harus mengorbankan diri kita sendiri.

Hal ini memang sangat sulit dilakukan. Namun ingatlah pengorbanan sebuah lilin kecil, ia yang kecil justru rela mengorbankan dirinya. Lalu bagaimana dengan kita mahluk yang katanya memiliki hati?

2. Pertolongan Lilin Sangat Sederhana Namun Sangat Berarti

Filosofi lilin kecil

Api lilin memang sangat kecil, tidak ada artinya jika dibandingkan lampu zaman sekarang. Cara kerja pada lilin pun sangat sederhana, cukup nyalakan sumbunya hingga api membakar habis lilin. Walaupun pertolongan yang diberikan lilin sangat sederhana berupa api yang sangat kecil namun apinya sangat berarti dalam kegelapan malam.

Bayangkan saja ketika tak ada lilin atau pun sumber pencahayaan lain ketika terjadi pemadaman listrik. Seisi rumah akan gelap gulita, melihat pun kita tidak bisa. Berilah pertolongan walaupun itu hal yang sederhana seperti api kecil pada lilin. Mungkin sederhana bagi kita, namun bermakna besar pada orang yang mendapatkan pertolongan kita.

3. Kebaikan Lilin Ibarat Sebuah Harapan Bahwa Masih Ada Tolong Menolong di Dunia Ini

Filosofi lilin kecil

Di dunia modern ini, manusia semakin sibuk dengan dunianya sendiri. Manusia saling berlomba membuktikan diri mereka yang terbaik. Hingga kadang manusia lupa bahwa orang-orang di sekitarnya memerlukan dirinya. Sudah saatnya kita menjadi sebuah lilin, berikan pertolongan walau seremeh apapun pertolongan itu.

Jangan terlalu larut dengan dunia yang semakin ‘gelap’, namun jadilah setitik cahaya lilin. Sebarkan kebaikan dan pertolongan-pertolongan kecil. Buktikan pada dunia jika tolong-menolong itu masih ada. Tetap teruskan kebaikan-kebaikan kecil pada orang lain hingga kelak kebaikan itu kembali kepada kamu.

4. Walaupun Kecil, Lilin adalah Sosok Pemberani dalam Memberi Pertolongan

Filosofi lilin kecil

Lilin memang memiliki tubuh kecil nan ramping. Meski begitu, lilin sangat berani dalam memberikan pertolongan. Ia seorang diri dalan kegelapan malam. Ia juga dengan berani membakar diri demi sebuah api kecil. Di kehidupan sekarang ini, banyak orang memberikan pertolongan dalam rasa takut.

Takut dicemooh, takut dibilang sok pahlawan, takut tidak dihargai, dan takut akan banyak hal hingga akhirnya mengurungkan niat dalam memberikan pertolongan. Jika kamu benar-benar ingin memberikan pertolongan, maka segera lakukan!

Beranilah memberi pertolongan meski kau harus menjadi sosok lilin kecil di tengah gelap malam. Beri pertolongan kepada siapapun tanpa memandang agama, suku, ras, dan berbagai latar belakang lainnya.

Nah, itu dia tadi sederet filosofi lilin kecil. Semoga bisa menginspirasi.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

15 − two =

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.