Filosofi daun kering ternyata bukan hanya tentang daun yang gugur lalu diinjak-injak atau disapu oleh petugas kebersihan. Lebih dari itu, daun kering menyimpan banyak pelajaran yang begitu mengesankan. Daun kering menawarkan beragam makna kehidupan yang punya aura menentramkan. Sikap ramah dan pengertian mungkin mewakili daun kering dari sekian banyak sifat positif yang bisa kita pelajari.
Daun kering bisa kita jumpai di beberapa kesempatan, dan akan berujung indah ketika melihat pohon dengan bunga warna-warna disertai daun yang berguguran. Indahnya daun yang jatuh dari pohonnya semakin memperjelas bahwa jatuhnya daun tidak melulu menimbulkan bencana, tetapi justru sebaliknya. Daun yang jatuh ke tanah justru menawarkan manfaat untuk setiap makhluk hidup di sekitarnya.
Filosofi daun kering begitu besar bagi kita, sehingga bisa memberi pelajaran berharga untuk pengembangan diri. Kita bisa mengambil makna sekaligus pelajaran penting dari daun kering. Lalu, kira-kira pelajaran apa saja yang bisa kita dapat dengan mengartikan filosofi dari daun kering ini? Langsung simak saja yuk, ulasan selengkapnya berikut ini.
1. Filosofi daun kering: daun sengaja gugur untuk mengurangi beban
Betapa mulianya daun yang gugur ditengah-tengah musim kemarau panjang. Pohon sengaja melakukan itu, agar bisa mempertahankan cadangan air yang biasa menguap melalui daun. Sehingga dengan itu, pohon bisa bertahan meski dilanda kemarau panjang. Hal ini diakukan sebagai bentuk adaptasi dengan lingkungan. Dalam kehidupan pun begitu, kita sejatinya harus rela melepas kepergian entah seseorang yang kita cintai, pekerjaan yang kita dambakan, ataupun hal lainnya. Demi, kesuksesan yang lebih baik di masa depan.
2. Daun kering mengajarkan kita untuk tetap teguh pada pendirian
Seperti yang telah diungkapkan pada poin nomor satu, bahwa daun gugur sengaja digugurkan untuk mengurangi penguapan air sehingga pohon bisa bertahan hidup di musim kemarau yang panjang. Begitu pula dengan kita, hendaknya kita mampu berbesar hati untuk melepas sesuatu yang kita genggam erat demi kehidupan yang lebih baik. Meski begitu, kita harus tetap teguh pada pendirian, iman yang kuat, pola pikir yang positif, kebiasaan positif serta karakter yang mampu membawa kita ke arah hidup yang lebih baik lagi ke depannya.
3. Musim hujan tiba, daun mulai tumbuh dengan gembira
Tidak selamanya daun kering akan bernasib kering dan selamanya begitu. Daun kering hanya sebagai batu loncatan untuk bisa tumbuh subur dan rimbun sehingga mampu menaungi siapa saja yang berteduh di bawahnya. Begitu juga dengan kita, setelah ditinggal sosok paling kita cintai pun, kita akan tetap menjalani hidup seperti biasa. Dan begitu datang sosok yang baru, maka benih-benih kebahagiaan itu akan muncul lagi meski tak sama dengan dia di masa lalu. Namun pada dasarnya, kebahagiaan lebih penting daripada segalanya.
Nah, itulah tadi sederet ulasan singkat tentang filosofi daun kering. Banyak hal yang begitu jelas disampaikan oleh daun kering lewat keberadaannya di sekitar kita. Namun, kita justru terpaku pada kesibukan masing-masing dan mulai melupakan keberadaan mereka. Semoga dengan artikel ini, kita jadi lebih peka terhadap lingkungan dan mampu mengambil pelajaran dibaliknya.