Filosofi sandal jepit bergaul tanpa pandang bulu

7 Filosofi Sandal Jepit untuk Hidup Sederhana dan Berguna Bagi Sesama

Walau terkesan remeh temeh, filosofi sandal jepit bakal jadi objek pembelajaran yang berharga. Terutama untuk senantiasa hidup dalam kesederhanaan dan menjadi manusia yang bermanfaat bagi sesama. Hal ini menunjukkan, kita dianjurkan untuk selalu belajar dari keadaan sekitar.

Mungkin bagi orang-orang yang tinggal di kota besar, sandal jepit jarang dipakai oleh pemiliknya. Kalaupun ada yang sering memakainya, itupun hanya sebatas dipakai di dalam rumah. Menunjukkan, kalau memang sandal jepit diperuntukkan dipakai di situasi yang kasual.

Meski begitu, kita bisa belajar dari filosofi sandal jepit yang banyak mengajarkan ilmu. Kira-kira, apa saja makna dan hikmah yang bisa kita petik dari sandal jepit? Cek yuk!

1. Semahal dan Sebagus Apapun, Tetap Saja Ada di Bawah

Filosofi sandal jepit selalu di bawah
Filosofi sandal jepit selalu di bawah via blog.qlapa.com

Sandal jepit mengajarkan kita hidup dengan keserhanaan dan rendah hati. Kekayaan dan pangkat kita tidak lantas menjadikan kita berada di atas atau menyombongkan diri. Justru sebaliknya, walaupun mahal dan bagus kita harus tetap berada di bawah. Bahkan rela diinjak demi manfaat yang lebih besar.

2. Rela Dilepas untuk Hal yang Lebih Besar

Filosofi sandal jepit rela dilepas
Filosofi sandal jepit rela dilepas via pixabay.com

Tidak peduli sandal jepit itu mahal atau murah, ketika kita hendak memasuki rumah ataupun tempat ibadah, maka tetaplah dia akan rela dilepaskan pemiliknya. Sikap rendah hati ini bisa kita tiru dalam kehidupan sehari-hari. Demi kepentingan yang bersama, maka kita harus rela melepas sesuatu yang ada pada diri kita. Termasuk harus melepas jabatan kita demi kepentingan bersama.

3. Setia dan Sabar Menunggu

Filosofi sandal jepit selalu sabar menunggu
Filosofi sandal jepit selalu sabar menunggu via pixabay.com

Sandal jepit merupakan sosok yang sangat setia. Ketika dia dilepas pemiliknya, maka dia akan setia menunggu pemiliknya datang. Jangankan sehari, jika tidak ada yang mengambilnya, maka dia akan terus berada di tempatnya menunggu si pemiliknya datang.

4. Selalu Siap Kapan Saja Ketika Dibutuhkan

Filosofi sandal jepit selalu siap dipakai
Filosofi sandal jepit selalu siap dipakai via kompasiana.com

Sandal jepit merupakan salah satu barang yang selalu menemani pemiliknya. Dia akan siap ketika digunakan kapan saja dan kemana saja. Begitu juga sebaiknya manusia. Hendaklah menjadi sosok yang sangat berguna kapan pun di mana pun. Siang atau pun malam, jika dibutuhkan orang lain maka dia akan selalu siap untuk memberikan pertolongan.

5. Bergaul Tanpa Pandang Bulu

Filosofi sandal jepit bergaul tanpa pandang bulu
Filosofi sandal jepit bergaul tanpa pandang bulu via priapunyamau.wordpress.com

Semahal apapun sandal jepit dia akan selalu siap digunakan. Tanpa memperdulikan yang menggunakannya adalah kaki yang kotor ataupun bersih dia selalu memberikan manfaat pada pemiliknya. Tidak hanya dengan pemiliknya, sandal jepit juga mudah bergaul dengan sesama sandal tanpa memperdulikan harga dan bentuk dirinya.

6. Selalu Dicari dan Tidak Ingin Sampai Hilang

Filosofi sandal jepit selalu dicari
Filosofi sandal jepit selalu dicari via pixabay.com

Harga sandal jepit mungkin belum seberapa. Namun jika tempatnya berpindah, maka pemiliknya akan berusaha mencarinya. Bahkan tidak peduli harganya murah, pemilik sandal tidak akan pernah kehilangan sandal tersebut.

7. Memiliki Integritas yang Sangat Tinggi

Filosofi sandal jepit integritas tinggi
Filosofi sandal jepit integritas tinggi via blog.qlapa.com

Ini adalah salah satu filosofi sandal jepit yang sangat istimewa. Di mana pun dan kapan pun sandal jepit dikenal sebagai sosok yang memiliki integritas tinggi. Bahkan dia tidak mau dipasangkan dengan sandal lain apabila bukan pasangannya. Hal ini dibuktikan dengan memberikan ketidaknyamanan apabila dipaksakan untuk berpasangan dengan sandal lainnya.

Itu dia tadi sederet filosofi sandal jepit yang patut kita teladani. Sederhana dan bermanfaat untuk sesama, menjadi headline utama dari sekian banyak makna dan hikmah yang bisa kita petik dari sandal jepit ini. Semoga dengan informasi tadi, kamu bisa memaknai hidup dengan lebih baik lagi.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

seventeen + 2 =

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.