Kolam yang ada di taman belakang rumah, serasa hambar jika tak ada hiasan bunga teratai. Tak akan afdol jika katak tak hinggap di bunga teratai. Karena, bunga teratai telah menjadi komponen tak tergantikan untuk kolam ikan. Dibaliknya, kita juga bisa belajar filosofi bunga teratai yang mengajarkan banyak makna.
Kehidupan yang berliku, kadang naik turun, kadang belok ke kanan, kadang belok ke kiri, kadang berhenti total. Itulah hidup. Tapi, seakan kekesalan kita, keputus-asaan kita, kebengalan kita, akan terpukul keras oleh filosofi bunga teratai ini. Begitu banyak hal baik yang diajarkan olehnya, yang patut kita teladani.
Kira-kira, apa saja filosofinya? Bagaimana implementasinya di kehidupan kita? Langsung simak aja yuk!
1. Tidak Terpengaruh Terhadap Lingkungan
Teratai merupakan bunga yang membutuhkan air dan lumpur. Hal ini menunjukkan bahwa bunga ini berada di lingkungan yang tidak bersih dan bening. Kendati begitu, bunga ini tetap tampil anggun dan cantik.
Bau tak sedap, air yang keruh dan kotor tidak menjadi halangan untuk tampil menarik. Bahkan dengan kondisi lingkungan yang sangat buruk, bunga ini masih bisa menunjukkan bahwa dirinya mampu tampil cantik dan menawan.
Tidak hanya tampil menarik, berada di lingkungan kotor sekalipun bunga ini menunjukkan bahwa dirinya masih bisa bersih. Hal ini menjadi contoh pelajaran bahwa sebagai manusia walaupun berada di lingkungan masyarakat yang tidak baik, namun haruslah tetap menjadi pribadi yang baik, jujur, dan bersih dari pengaruh sekitar.
2. Saling Melindungi Satu Sama Lain
Dibalik habitatnya yang berada di perairan, ternyata bunga etratai menjadi pelindung yang baik. Daunnya yang lebar menjadi tempat berlindung binatang air seperti ikan dan lainnya dari sengatan sinar matahari.
Seperti yang diketahui, dalam perairan ada beraneka ragam jenis ikan. Beberapa diantaranya adalah mereka yang lebih menyukai gelap dan enggan untuk terkena matahari.
Namun Bunga Teratai mampu melindungi air tersebut dengan daunnya yang lebar. Sehingga ikan-ikan yang awalnya takut terkena matahari mulai berani ke permukaan dan berlindung pada air tawar.
3. Saling Memberi Manfaat untuk Sesama
Bunga teratai memiliki manfaat bagi lingkungan sekitar. Salah satunya adalah ikan yang selalu berlindung pada bunga teratai. Bunga ini juga merupakan sosok pemimpin yang baik.
Kendati berada di lingkungan yang kejam, bunga teratai tetap akan melindungi ikan. Bunga ini rela akarnya dijadikan tempat ikan menitipkan telurnya sehingga tidak terbawa arus air.
4. Menjadi Lambang Kesucian
Bagi masyarakat dan Budha, bunga ini adalah bunga yang selalu dibawa oleh Dewi. Dewi Kwan Im yang dikenal selalu membawa bunga ini adalah sosok Dewi Penolong yang lembut hatinya.
Oleh karena itu, banyak yang menganggap bunga ini sebagai lambang kesucian. Karena dipegang oleh Sang Dewi kemana pun berada.
5. Pribadi yang Pandai Bersyukur
Bunga teratai adalah salah satu bunga yang pandai bersyukur. Kendati berada di lingkungan yang kotor dan berair namun bunga ini tetap tampil memukau. Dia juga tidak membangkang dengan kehidupannya di peraian.
Tidak seperti bunga lainnya yang biasa berada di kebun bersama bunga-bunga lainnya. Namun bunga teratai tetap menikmati kodratnya sebagai bunga yang hidup di air.
Nah, itu dia tadi kelima filosofi bunga teratai yang mengingatkan kita untuk senantiasa hidup sederhana. Tak perlu mempermasalahkan hal sepele, kita fokus saja untuk hal-hal besar yang jauh lebih penting.