Alam semesta ini sangat besar, begitu besar hingga bisa dimuati ribuan galaksi yang masing-masing terdiri dari ratusan planet plus benda-benda langitnya. Kita tinggal di galaksi bima sakti dengan 8 planet yang sudah dikenal, sangat indah dan terus menambah keingintahuan kita untuk mengeksplorasinya. Bumi ini sudah sangat tua, diprediksi dalam beberapa juta tahun lagi planet ini tak akan mampu lagi menghidupi penghuninya yaitu kita, manusia. Oleh karena itu diperlukan upaya untuk mengeksplorasi planet-planet lain yang karakteristiknya mirip bumi sebagai tempat tinggal ras manusia di masa depan.
Tapi tunggu dulu, sebelum kita mulai mengeksplorasi planet lain yang mirip bumi, kamu harus tahu dulu apa saja benda-benda yang ada di langit. Kalau benda di langit saja belum kamu tahu, mana bisa kita mencari planet baru untuk tempat tinggal. Yuk kita kenali lebih dekat apa saja benda langit, efeknya pada tata surya dan hal menarik lainnya.
Bintang (Matahari)
Bintang adalah benda langit yang punya kemampuan untuk memancarkan cahaya sendiri. Matahari adalah satu-satunya bintang di sistem tata surya kita. Ukurannya sangat besar karena hampir 98% dari massa tata surya diperkirakan ada di matahari. Matahari dilengkapi dengan karakteristik seperti ini :
- Matahari diperkirakan sudah ada sejak 4,6 milyar tahun lalu dan terbentuk dari ledakan gas di luar angkasa.
- Elemen utama yang menimbulkan ledakan api di matahari didominasi oleh gas hydrogen. Karena gas inilah matahari bisa terus berpijar selama milyaran tahun.
- Diperkirakan diameter matahari besarnya mencapai 109 kali luas diameter planet bumi. Sekitar 1.392.500 km.
- Matahari mempunyai 4 lapisan penyusun yaitu korona, kromosfer, fotosfer, dan inti
- Bagian terluar dari matahari disebut korona dengan warna abu-abu dan berbentuk mirip mahkota. Korona matahari tebalnya mencapai 700 km dengan suhu lebih dari 1 juta Kelvin
- Lapisan lainnya dari matahari adalah Kromosfer dengan fungsi mirip atmosfer bumi. Tebalnya mencapai 2000 km dan suhu 4500 kelvin.
- Berikutnya lapisan di matahari adalah fotosfer dengan suhu permukan mencapai 6000 kelvin dan ketebalan lapisan sebesar 300 km. Di lapisan inilah cahaya matahari dibentuk dan dihasilkan.
- Yang paling dalam tentu saja bagian inti matahari yang menjadi tempat terjadinya reaksi fisi dan fusi matahari. Besar inti matahari sekitar 1/50 dari total ukuran matahari.
Planet
Jika bintang punya kemampuan untuk menciptakan cahaya sendiri, beda halnya dengan planet-planet. Semua planet selalu mengelilingi bintang utamanya dan hanya memantulkan cahaya dari bintang-bintang saja. Di tata surya kita ada 8 planet yang mengelilingi matahari dan secara umum memiliki karakter sebagai berikut :
- Di tata surya kita planet-planetnya dikelompokkan ke dalam dua jenis yaitu planet dalam (terrestrial) dan planet luar (ekstraterrestrial)
- Jika planet dalam terdiri dari tiga planet utama, Merkurius, Venus, dan Bumi. Di luar itu (sisanya) dikategorikan sebagai planet luar.
- Planet pertama sekaligus yang paling dekat ke matahari adalah Merkurius dengan jarak sejauh 58 juta km. Meskipun demikian diameter merkurius lebih kecil dari matahari hanya sebesar 4.862 km dan massanya kurang lebih 0,055 dari massa bumi. Suhu udaranya sangat ekstrim di mana pada suang harinya saja suhu udara bisa mencapai 430 derajat celcius sementara di malam harinya sebesar 170 derajat celcius. Satu lagi, merkurius tidak punya satelit seperti halnya planet bumi.
Satelit
Tahukah kamu apa itu satelit? Bukan satelit penangkap siaran televisi dari luar negeri yah tapi yang saya maksud di sini adalah satelit berupa benda langit yang muter-muter setiap hari mengelilingi planet utamanya sembari aktif berkeliling matahari. Satelit sendiri memiliki dua tipe yaitu satelit alam dan satelit buatan. Satelit buatan sudah pasti dong bikinan manusia yang dirancang untuk sebuah keperluan. Ada beberapa ciri utama dari satelit yaitu :
- Satelit bumi adalah bulan dengan ciri yang unik karena dipermukaannya terdapat kawah yang banyak sekali.
- Bulan secara rutin mengalami gerhana baik itu gerhana sebagian maupun gerhana total
- Ada lagi keunikan lainnya dari bulan yaitu bulan purnama di mana bulan terlihat bulat penuh dengan orbit yang sangat dekat ke bumi. Pada saat ini terjadi, di bumi sering terjadi laut pasang dan sunami kecil.
- Jika bulan termasuk satelit alam, satelit buatan difabrikasi dan diterbangkan ke antariksa menggunakan roket. Satelit buatan biasa dibuat untuk menunjang komunikasi, radio, pemetaan dan penelitian.
Asteroid
Sudah tahu belum asteroid itu apa?? Jangan bingung deh, asteroid tidak termasuk bintang maupun planet karena merupakan fragmen dari ledakan bigbang milyaran tahun silam. Asteroid jumlahnya sangat banyak dan membentuk hamparan yang menyerupai sebuah sabuk. Asteroid menghampar dan menjadi pembatas antara planet mars dan Jupiter. Seperti apa karakter asteroid, ini fakta-fakta asteroid:
- Asteroid ternyata mempunyai diameter dengan luas sebesar 100 km.
- Asteroid tidak hanya terhampar di antara planet mars dan Jupiter saja karena masih ada satu lagi yang terdapat di belakang planet saturnus yang disebut dengan “Sabuk Edgeworth Kuiper”.
- Pada umumnya asteroid berevolusi dengan lama 6 kali revolusi bumi atau kurang lebih 2190 hari.
- Hingga kini asteroid yang sudah teridentifikasi jumlahnya ada empat yaitu ceres dengan diameter 975 km, Juno yang diameternya 265 km, Vesta dengan diameter 530 km, dan Pallas dengan diameter sebesar 535 km.
Meteorit
Jika planet dan satelit memiliki orbit, berbeda dengan meteorit yang mengambang di alam semesta tanpa lintasan orbit. Menurut perkiraan meteorid adalah pecahan dari asteroid yang bertabrakan. Meteorit jumlahnya ada jutaan dan sering bertabrakan dengan banyak planet termasuk bumi. Beberapa adalah fakta tentang meteorit :
- Meteorit berbentuk bongkahan dengan ukuran yang beragam, tak punya lintasan orbit dan bergerak tanpa aturan. Meteorit asalnya dari sabuk asteroid terdekat di mana sebelumnya terjadi tabrakan antar asteroid.
- Meteorit yang masuk ke dalam planet akan hancur begitu bergesekan dengan lapisan atmosfir di planet itu. Saat terjadi gesekan akan muncul cahaya yang panas dan selintas terlihat seperti sebuah ekor.
- Jika sebuah meteorit masuk ke sebuah planet dan jatuh ke daratan planet itu maka akan dinamakan meteor.
- Jika ingin melihat meteor dengan bentuk yang jelas kamu harus bangun jam 4 subuh lalu melihat ke arah langit untuk mencari bintang jatuh. Kalau kamu sedang beruntung kamu bakal melihat hujan meteor di mana ribuan meteor terlempar secara berbarengan.
Bagaimana menarik sekali bukan? Ini masih ada lanjutannya lho, besok saya posting deh sambungannya. Selamat sore semua semoga hari ini semuanya bahagia.