Tangan Bionics

6 Sosok Inspiratif yang “Hidup Kembali” Berkat Kecanggihan Teknologi Bionik!

Akhir-akhir ini, media cetak dan televisi banyak yang memberitakan tentang “Iron Man Bali”. I Wayan Sumardana adalah orang dibalik julukan “Iron Man Bali” itu. Mengapa dirinya mendapat julukan demikian? Karena dia adalah pembuat tangan bionik pertama dengan menggunakan alat-alat seadanya dan dengan kemampuannya yang terbatas.

Menurut pemberitaan media, I Wayan Sumardana menderita stroke yang menyebabkan sebelah tangannya tidak dapat digerakkan. I Wayan Sumardana pun membuat tangan bionik untuk menggerakkan tangannya tersebut.

Tangan Bionics
Tangan Bionics via faiz–rahman.blogspot.com

Bionik adalah teknologi pengganti alat-alat tubuh seperti tangan, kaki, mata, telinga, pankreas, dan lainnya. Salah satu perusahaan ternama yang membuat tangan bionik ini adalah Touch Bionic. Touch Bionic mengeluarkan produk terbaru tangan bionik yang lebih canggih. Selain mengganti fungsi tangan pada umumnya, tangan ini lebih dinamis dan kuat hingga mampu mengangkat beban hingga 100 kg.

Tangan dan alat bionik ini bekerja dengan cara menyambungkan sinyal pada otak menggunakan elektroda sehingga sinyal yang dikirim otak mampu menggerakkan saraf dan otot pada tubuh.

Beberapa orang di dunia telah menggunakan produk bionik ini. Beberapa pengguna produk bionik ini mengalami kecelakaan yang membuat mereka kehilangan alat bantu gerak.

Dengan adanya produk bionik ini, mereka sangat terbantu karena dapat melakukan aktifitas kembali seperti orang normal pada umumnya. Siapa sajakah yang telah memakai produk bionik ini? Yuk, simak!

Serka Siswadi, Tentara Bertangan Bionik Pertama di Indonesia

Siswadi Tangan Bionik
Siswadi Tangan Bionik via www.modifikasi.com

Sersan Kepala Siswadi atau biasa disingkat Serka Siswadi adalah seorang tentara dan orang Indonesia pertama yang memakai tangan bionik. Tangan beliau terpaksa diamputasi karena sebuah kecelakaan yang terjadi saat beliau menjadi mentor lapangan dalam latihan melempar granat.

Saat granat di lempar, granat tersebut gagal meledak atau busung. Granat busung adalah granat yang tidak meledak karena produk gagal. Setelah menunggu selama 3 jam agar di rasa aman untuk memindahkan granat, granat tersebut justru meledak saat akan dipindahkan oleh Serka Siswadi. Seharusnya granat busung tidak dapat meledak, namun naas saat dipindahkan justru meledak. Beliau pun dilarikan ke RS Angkatan Laut di Surabaya. Karena kondisinya, tangan Serka Siswandi pun harus diamputasi.

Amputasi ini bertujuan untuk membuang bagian tangan yang rusak. Pihak Angkatan Laut pun memberikan Serka Siswadi sebuah tangan bionik. Tangan bionik ini awalnya sangat susah untuk dikendalikan karena memang belum terbiasa. Siswadi harus melakukan latihan dengan dibantu ahli dari Perancis.

Beliau harus melatih otot-otot yang masih berfungsi untuk mengirimkan sinyal ke tangan bioniknya.

Denis Aabo, Orang Pertama yang Menggunakan Tangan Bionik

Denis Aabo
Denis Aabo via www.flickr.com

Denis Aabo adalah seorang pria yang kehilangan lengannya akibat kecelakaan. Pria asal Denmark ini adalah orang pertama yang memiliki kesempatan untuk mencoba tangan bionik hasil riset dari tim internasional yang dicatat ke dalam Jurnal Science Translational Medicine.

Saat mencoba tangan bionik ini, Dennis merasakan adanya perbedaan. Beberapa percobaan mengharuskan Dennis menutup mata dan menyentuh suatu benda dengan tangan bioniknya. Suatu keajaiban yang diungkapkan Dennis, bahwa tangan bionik tersebut dapat merasakan tekstur dan bentuk dari benda yang disentuhnya.

Dalam percobaan ini, Dennis harus melakukan 2 kali operasi karena pada percobaan pertama gagal sehingga harus melakukan operasi pada sarafnya sebanyak 2 kali agar tangan bionik dapat digerakan. Tangan bionik ini merupakan sebuah penemuan teknologi terbaru.

Tangan bionik terbaru ini dapat merasakan sentuhan dan dapat membedakan tekstur suatu benda. Sensitifitas tangan bionik ini mendekati tangan asli pada umumnya.

Rhian Lewis, 16 Tahun Buta dan Diselamatkan dengan Mata Bionik

Rhian Lewis Eyes
Rhian Lewis Eyes via www.thesun.co.uk

Wanita asal Cardiff ini didiagnosa memiliki penyakit retinitis pigmentosa. Penyakit ini adalah gangguan pada mata dan menghancurkan sel-sel kepekaan cahaya pada retina. Hal itulah yang dialami oleh Rhian Lewis.

Awalnya, Rhian Lewis bisa melihat dalam keadaan terang, namun lama-kelamaan penglihatannya hilang hingga akhirnya dia hanya bisa melihat menggunakan mata sebelah kirinya saja. Oxford eye Hospital pun melakukan sebuah percobaan penanaman mata bionik kepadanya. Rhian Lewis harus menjalani beberapa terapi agar dia terbiasa dengan mata barunya.

Dia belajar untuk menerima cahaya dan untuk melakukan gerakan pada bola mata bioniknya. Terapi ini terus dilakukan mengingat otak Rhian Lewis sudah lama tidak menerima dan meneruskan sinar dan visual dari mata sehingga perlu adanya latihan.

Zac Vawter, Mampu Menaklukan Willis Tower Chicago dengan Kaki Bioniknya

Zac Vawter Bionic Leg
Zac Vawter Bionic Leg via gizmodo.com

Zac Vawter kehilangan kaki kanannya akibat kecelakan motor yang dialaminya. Warga Seattle ini telah mencoba kaki bionik dan merasa bahwa kaki bionik ini lebih baik daripada kaki palsu pada umumnya.

Kaki bionik miliknya dikendalikan dengan sensor otak dan otot-otot pada kaki atasnya yang masih sempurna. Otak akan memberikan sinyal yang disebut sebagai neurosignals yang akan diteruskan alat bionik sebagai suatu gerakan.

Dengan kaki bioniknya, Zac mampu menaklukan 103 lantai Skyrise Chicago. Kaki bionik ini sangat fleksibel sehingga memudahkan pemakainya dalam bergerak.

Alex Mead, Seorang Anak 7 Tahun dengan Lengan Bionik Ironman

Alex Ironman Bionic Arm
Alex Ironman Bionic Arm via 3dprint.com

Sebuah yayasan menyediakan tangan bionik yang dicetak menggunakan printer 3D. Tangan bionik yang dicetak menggunakan printer 3D ini memiliki harga yang lebih terjangkau daripada tangan bionik.

Untuk pertama kali, yayasan amal tersebut menggandeng seorang aktor terkenal Robert Downey Jr yang merupakan pemeran Tony Stark dalam film “Iron Man”. Robert Downey Jr diberi tugas untuk menemui dan memberikan lengan bionik sebagai hadiah kepada seorang anak berusia 7 tahun bernama Alex.

Tangan bionik milik Alex ini memang dibuat sama persis dengan tangan milik Iron Man. Dalam sebuah video, terlihat wajah Alex sangat senang karena memiliki lengan bionik baru. Dia pun menggerakan lengan dan jari pada lengan bionik tersebut dan melakukan fist bumb dengan Robert Downey Jr, idolanya.

Rebekah Marine, Seorang Model yang Memiliki Tangan Robot

Rebekah Marine
Rebekah Marine via www.marieclaire.com

Marine adalah seorang model yang memiliki kondisi khusus atau disabilitas. Tapi kondisi ini tidak menghambat dirinya dalam menggapai mimpinya menjadi seorang model.

Pada New York Fashion Week tahun 2015 lalu, Marine berkesempatan untuk berjalan memperagakan busana di runway. Dengan penampilannya yang mengagumkan dia mampu memukau para penonton NYFW. Menurutnya, disabilitas bukan suatu halangan untuk tetap meraih mimpi.

Marine mendapatkan tangan bioniknya dari perusahaan Touch Bionic dan ia sekaligus menjadi juru bicara dari perusahaan tersebut.

Seiring perkembangan zaman, teknologi menjadi semakin mutakir dan mengalami kemajuan yang luar biasa untuk membantu kehidupan manusia. Para peneliti berlomba-lomba untuk menemukan penemuan terbaru dalam bidang ilmu pengetahuan dan teknologi agar kamu dapat merasakan manfaatnya.

Tangan bionik dan organ bionik lainnya yang biasanya hanya bisa kamu lihat sebagai suatu penemuan fiksi dalam film-film Holywood, namun sekarang alat bionik tersebut sudah direalisasikan oleh para penemu. Menurut kamu, penemuan-penemuan memukau seperti apa yang akan muncul di masa yang akan datang?

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *

20 − eight =

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.